Daftar Pustaka Wattimena 1992

Daftar Pustaka Wattimena 1992: Mengenal Karya Sastra Indonesia

Daftar pustaka adalah salah satu bagian penting dalam suatu karya tulis ilmiah. Daftar pustaka berfungsi sebagai referensi atau sumber rujukan bagi pembaca yang ingin mendalami lebih lanjut mengenai topik yang dibahas dalam karya tulis tersebut. Salah satu daftar pustaka yang terkenal adalah Daftar Pustaka Wattimena 1992. Dalam artikel ini, kita akan mengenal lebih jauh mengenai Daftar Pustaka Wattimena 1992, karya sastra Indonesia yang terkenal.

Daftar Pustaka Wattimena 1992 adalah sebuah buku yang dikarang oleh Willem Wattimena dan diterbitkan pada tahun 1992 oleh Grasindo, Jakarta. Buku ini menjadi salah satu referensi penting bagi para peneliti, pengamat, dan penggemar sastra Indonesia. Buku ini mengupas tuntas mengenai sastra Indonesia, dengan fokus pada karya sastra modern Indonesia.

Buku ini memiliki struktur yang terorganisasi dengan baik, dimulai dari kata pengantar, pendahuluan, pembahasan utama, hingga penutup. Buku ini dikemas dengan gaya bahasa yang akademik namun tetap mudah dipahami. Penyusunan daftar pustaka dalam buku ini sangat lengkap, mengandung berbagai judul buku, artikel, maupun sumber-sumber lainnya yang relevan dengan topik yang dibahas.

Salah satu hal menarik dalam Daftar Pustaka Wattimena 1992 adalah pendekatan interdisipliner yang diambil oleh penulis. Buku ini tidak hanya mengulas karya sastra dari segi sastra itu sendiri, tetapi juga melibatkan sejarah, sosiologi, filsafat, antropologi, dan disiplin ilmu lainnya. Hal ini memberikan perspektif yang lebih kaya dan kompleks dalam membaca dan memahami karya sastra Indonesia.

Dalam Daftar Pustaka Wattimena 1992, terdapat berbagai judul karya sastra Indonesia yang dianalisis secara mendalam. Beberapa di antaranya adalah ‘Siti Nurbaya’ karya Marah Rusli, ‘Perburuan’ karya Pramoedya Ananta Toer, ‘Cerita dari Blora’ karya Anak Agung Gde Agung, ‘Cantik Itu Luka’ karya Eka Kurniawan, ‘Larung’ karya Ayu Utami, dan masih banyak lagi. Buku ini memberikan informasi mengenai latar belakang, tema, gaya penulisan, dan analisis karya-karya sastra tersebut, sehingga pembaca dapat memiliki pemahaman yang lebih komprehensif tentang karya sastra Indonesia.

Di samping itu, Daftar Pustaka Wattimena 1992 juga menyajikan karya-karya kritik sastra yang membahas tentang pengarang, aliran sastra, dan perkembangan sastra Indonesia pada masa tertentu. Buku ini juga menghadirkan tulisan-tulisan kritik sastra terkenal dari para kritikus sastra Indonesia, seperti H.B. Jassin, Goenawan Mohamad, Sapardi Djoko Damono, dan lain-lain. Hal ini membuat bu